Wednesday, August 1, 2012

Kapasitas Produksi Koveksi Meningkat, Konsumsi Listrik Mengikuti [Bagian 2]


Kapasitas Produksi Koveksi Meningkat, Konsumsi Listrik Mengikuti - Di duga lonjakan konsumsi masih akan berlanjut hingga meningkat sekitar 40-50 MW atau 5-10% dibandingkan konsumsi di hari normal. Dia juga menduga lonjakan yang terasa mulai awal Ramadan ini bakal terasa hingga H-5 Lebaran. Selanjutnya, konsumsi listrik bakal cenderung turun karena industri mengurangi atau bahkan menghentikan produksi. Kondisi konsumsi turun tersebut biasanya terjadi sampai H+5 Lebaran.

Suharmanto mengakui pelanggan industri yang jumlahnya hanya 1.058 pelanggan sangat mempengaruhi total konsumsi listrik Soloraya. Pasalnya, meski jumlahnya kecil, hanya 0,1% dari total 1,03 juta pelanggan PLN, kalangan industri paling banyak menggunakan listrik. Pelanggan industri itu menggunakan 54% dari total daya listrik setiap harinya. Disusul pelanggan bisnis yang menggunakan 20% daya, baru rumah tangga. Jumlah pelanggan bisnis PLN Surakarta mencapai 37.583 pelanggan.

Lebih jauh, dia menambahkan lonjakan konsumsi listrik sejak awal Ramadan disikapi PLN dengan membuka Posko Siaga di masing-masing rayon. Setiap Posko dilengkapi dua unit mobil. Dengan demikian, PLN Area Surakarta memiliki total 22 unit mobil siaga di 11 rayon, ditambah dua unit mobil di kantor pusat PLN Area Sukarta. Posko yang diresmikan sejak hari pertama puasa tersebut saat ini mulai bekerja memelihara jaringan untuk mencegah gangguang selama masyarakat menjalankan ibadah puasa dan merayakan Lebaran.

Posko Siaga PLN juga siap menerima keluhan melalui telepon. Masing-masing rayon sudah action mengantisipasi persoalan eksternal yang bisa menyebabkan mati listrik. Seperti binatang, pohon, dan layang-layang. Internal juga [diperbaiki], kabel-kabel, isolator, dan jumper atau sambungan. [pk/ya]

No comments:

Post a Comment