Busana muslim buatan Indonesia Laku di Luar Negeri [Bagian 2]

Busana muslim buatan Indonesia Laku di Luar Negeri - Ekspor busana muslim ke Malaysia misalkan, para pengusaha membawa dagangannya dengan menggunakan pesawat AirAsia itu beberapa kali dalam seminggu. Lalu ditambah lagi dengan ke Thailand dan juga Filipina. Kalau ke benua Eropa permintaan datang dari Turki dan sudah banyak permintaan yang berasal dari Prancis, tapi itu semua tidak tercatat secara resmi.

Pemerintah akan terus berusaha mendorong para IKM ini untuk membangun sistem yang lebih terorganisir dan juga mendukung industri dengan membantu mereka agar bisa meningkatkan daya saingnya. Nantinya pemerintah akan membangun sebuah kompetensi agar pengusaha mode mempunyai track and record yang benar. Dan juga pemerintah berencana untuk mengirim desainer-desainer asal Indonesia ke daerah-daerah pelosok penghasil Busana Muslim.

Adapun produk busana muslim buatan Indonesia ternyata masih membutuhkan impor produk material. Kalau dilihat dari sisi material fashion, jumlah impor bias mencapai 50% dari luar negeri. Untuk material kain katun misalkan, para pengusaha biasanya mengimpor dari Amerika Serikat dan juga dari China. Sedangkan untuk kain sutra, China tetap mendominasi jumlah impor ke Indonesia.

Ironisnya, tak hanya kain, material pendukung seperti aksesoris yang terbuat dari logam atau tembaga pun hampir tak ada yang didapat dari dalam negeri. 90% dari China, karena kita belum bisa membuat logam material yang halus, kinclong dan tidak mudah susut, Diharapkan nantinya perusahaan besar mempunyai kemampuan untuk dapat membuat bahan baku dan tidak lagi mengandalkan produk impor, ... [pk/ya]