3. Setelah obat afdruk tercampur sempurna dengan kalium, kita tuangkan campuran tersebut ke dalam Lack Coater secukupnya.
4. Sapukan secara merata obat afdruk ke dalam screen dengan menggunakan lack coater. Sapukan pada bagian luar screen dengan gerakan dari bawah ke atas sebanyak dua kali. Kemudian sapukan kembali lack coater ke bagian dalam screen sebanyak satu kali. Proses penyapuan bagian dalam screen berguna untuk menipiskan sekaligus meratakan obat afdruk. Obat yang terlalu tebal akan memperlama proses pengeringan screen.
5. Setelah obat afdruk teroleskan di atas screen secara merata, tahap selanjutnya yaitu tahap pengeringan screen dengan menggunakan hair drier. Keringkan secara merata baik bagian dalam maupun bagian luar screen. Pastikan juga obat di atas kanvas screen kering dengan sempurna. Bila obat tidak atau kurang kering, maka dalam pencucian obat afdruk, screen akan cepat jebol dan juga rusak.
6. Setelah obat dalam screen kering dan rata, maka langkah selanjutnya adalah menyiapkan film atau juga gambar yang akan kita afdruk. Film yang digunakan dalam proses pengafdrukan dibuat dari bahan kalkir, astralon dan juga kodaktris. Namun, pada umumnya menggunakan kalkir yang termurah dan juga hasil afdruknya cukup memuaskan. Lalu tempel film di atas screen yang telah diberi obat. [pk/ya]
No comments:
Post a Comment